Cara Kerja Sistem Pengapian Mobil
Cara Kerja Sistem Pengapian Mobil – Sistem pengapian pada mobil memang sangat penting, dikarenakan mesin mobil dapat menyala karena pembakaran yang nantinya menimbulkan tenaga dan gerak untuk menjalankan mesin mobil. Jadi intinya sistem pengapian itu adalah membangkitkan berupa bunga api pada busi ketika seher / piston mencapai titik mati atas dan akhirnya terjadinya pembakaran di ruang bakar menghasilkan gerak dan tenaga pada mesin mobil.
Sistem pengapian pada mobil terdiri dari beberapa komponen, berikut penjelasan apa saja komponen pada sistem pengapian mobil beserta dengan fungsi dari masing-masing komponen pengapian.
Komponen Sistem Pengapian Pada Mobil
• Aki Atau Accu
Aki berfungsi sebagai penyimpan arus listrik, yang nantinya arus tersebut digunakan untuk pengapian pada mesin.
• Kunci Kontak
Berfungsi sebagai pengbung dan pemutus arus listrik dari aki ke komponen kelistrikan pada mesin mobil.
• Koil
Koil sendiri mempunyai peranan mengubah arus listrik dari aki 12 Volt, menjadi 12000 Volt yang dipergunakan untuk pengapian mobil.
• Condensor
Condensor mempunyai peranan untuk menampung muatan arus listrik dan mengurangi terjadinya percikan di platina.
• Platina
Platina sendiri mempunyai peranan untuk menghubungkan dan memutus arus dari kontak yang kemudian arus listrik akan dibagikan ke busi dan sesuai urutannya.
• Delco dan Cop Delco
Delco sendiri berfungsi sebagai tempat CDI atau Platina dan sebagai pembagi arus platina menuju busi sesuai dengan urutan yaitu 1,3,4,2, biasanya mobil yang memiliki 4 slinder.
• Kabel Busi
Kabel busi berfungsi untuk menghantarkan arus tegangan tinggi yang asalnya dari koil menuju delco kemudian akan dibagikan ke busi.
• Busi
Busi seperti biasa berfungsi sebagai mempercikan api di ruang pembakaran,yang nantinya pembakaran menjadi tenaga dan gerak pada piston.
Demikian informasi mengenai pengapian pada mobil, semoga bermanfaat dan menambah wawasan untuk anda, terimakasih sudah mengunjungi artikel ini.